Global Updates on Neonatal Jaundice: Screening, Diagnosis, and Multidisciplinary Approaches in 2025 Angkatan 1

Online

Online

Ikterus neonatorum (neonatal jaundice) merupakan kondisi klinis yang sering ditemui pada bayi baru lahir. Meski sebagian besar kasus bersifat fisiologis, namun pada kondisi patologis dapat berujung pada komplikasi serius seperti kernikterus, gangguan perkembangan saraf, hingga mortalitas.
Data global menunjukkan prevalensi ikterus neonatorum mencapai lebih dari 60% pada bayi cukup bulan dan 80% pada bayi prematur. Tantangan utama di era modern adalah mendeteksi secara dini, membedakan kasus fisiologis vs patologis, serta menentukan intervensi yang tepat waktu.
Melalui webinar ini, peserta akan memperoleh pembaruan global mengenai skrining, diagnosis, dan pendekatan multidisiplin dalam tata laksana ikterus neonatorum, dengan pembahasan berbasis bukti terkini dan relevan di Indonesia.

Kompetensi:
• Tujuan Khusus
- Menyajikan update penelitian dan panduan internasional mengenai neonatal jaundice.
- Membahas algoritma diagnosis untuk membedakan ikterus fisiologis dan patologis.
- Memberikan strategi praktis dalam penatalaksanaan hiperbilirubinemia pada neonatus.
- Menggali peran kolaborasi antarprofesi dalam mencegah komplikasi jangka panjang
• Tujuan: Meningkatkan pengetahuan dan kompetensi tenaga kesehatan dalam deteksi dini, diagnosis, dan tata
laksana multidisiplin ikterus neonatorum sesuai standar praktik terkini.

Bidang Keilmuan